Penelitian ini dilaksanakan di Hatchery Mini, Laboratorium Ekotoksikologi dan Fisiologi Biota Laut Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin Makassar pada bulan Juli – September 2000.
Peralatan terdiri 12 tabung respirasi (Respiration Chamber) berkapasitas 600 ml, DO meter, handrefractometer, aerator, gelas ukur, timbangan elektrik, tabung reaksi, dan pipet skala. Bahan logam berat Zn, aquades dan air laut.
Penelitian ini terdiri 4 perlakuan dan 3 ulangan sehingga diperoleh 12 unit percobaan dimana : A = Konsentrasi 0 (Kontrol); B = Konsentrasi 0,01 ppm; C = Konsentrasi 0,05 ppm; D = Konsentrasi 0,1 ppm, dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Data konsumsi oksigen ikan bandeng dianalisis dengan sidik ragam dan uji BNT.
Konsentrasi seng berpengaruh sangat nyata terhadap konsumsi oksigen juvenil ikan bandeng. Konsumsi oksigen paling rendah pada perlakuan D = konsentrasi 0,1 ppm dibandingkan dengan perlakuan C = konsentrasi 0,05 ppm dan perlakuan B = konsentrasi 0,01 ppm. Konsentrasi 0,01 ppm sudah memberikan pengaruh pada konsumsi oksigen sedangkan konsentrasi yang tertinggi yaitu 0,1 ppm memiliki efek yang lebih besar.
By: FATHUDDIN
Supervisor: Ir. M. Iqbal Djawad, M.Sc., Ph.D and Ir. Liestiaty Fachruddin, M.Sc